Banda Aceh. Kepala Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan Kota Banda Aceh, Reza Fahlevi, mengatakan, pihaknya terus
berupaya mendongkrak jumlah wisatawan ke Banda Aceh. Salah satunya
menggerlar sejumlah even di tahun 2012 ini yang diharapkan bisa menarik
wisatawan mancanegara (wisman) maupun domestik.
“Sejumlah agenda yang sudah siap dilaksanakan, di antaranya pada Juli
Banda Aceh Expo, Geulayang Tunang (lomba layang-layang). September akan
digelar Festival Krung Aceh dan Kampong China, lalu Aceh Dirt Bike
Advanture serta lomba dan pameran foto wisata. Di akhir tahun akan
digelar Festival Kopi,” papar Reza kepada wartawan di Banda Aceh, Rabu
(13/6).
Reza berharap, serangkaian even tersebut mampu menggairahkan industry
pariwisata di Banda Aceh, sekaligus menjadi langkah awal menyambut
Tahun Kunjungan Wisata Aceh 2013.
Ia menambahkan, sejauh ini sejumlah objek wisata religiuus seperti
ziarah ke makam-makam ulama, turut mendukung kunjungan tersebut. Di
antaranya makam Syiah Kuala yang kerab dikunjungi wisatawan asal
Sumatera Barat, Sumatera Utara bahkan Malaysia.
“Selain itu, objek yang banyak dikunjungan yakni wisata tsunami yang
terdapat di sejumlah titik di Kota Banda Aceh, seperti PLTD Apung di
Punge Blang Cut, perahu di atas rumah warga di Lampulo, serta Museum
Tsunami,” kata Reza.
Meningkatkan Wisatawan
Mengenai jumlah kunjungan wisatawan, Reza mengungkapkan hingga awal Juni 2012 sudah menunjukkan tren positif.
“Walaupun jumlah wisatawan baik mancanegara maupun lokal sempat
mengalami penurunan dalam tiga bulan terakhir, namun hingga minggu
pertama Juni ini diperkirakan jumlah kunjungan wisata ke Banda Aceh
mulai meningkat dan bergairah,” katanya.
Dijelaskannya, turunnya kunjugan wisata ke ibukota propinsi itu pada
tiga bulan sebelumnya akibat pelaksanaan pemilihan kepala daerah dan
munculnya aksi penembakan di beberapa wilayah Aceh termasuk di
BandaAceh.
Reza belum mengungkapkan angka pasti kenaikan tersebut, namun dia
menyampaikan angka hingga April 2012 sebanyak 48.890 wisatawan nusantara
dan 2.033 wisatawan asing. “Jika dibandingkan periode yang sama tahun
lalu, ada peningkatan sekitar 5%,” jelasnya. (Dedi Irawan/Medan Bisnis)
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !